Wednesday, 25 November 2015

Hidupi Kebenaran

Dunia hiburan musik Indonesia sempat diramaikan oleh sebuah lagu yang berjudul "Jadikan aku yang kedua", yang dinyanyikan oleh seorang penyanyi wanita, Astrid. Lagu ini mengisahkan tentang seorang wanita yang menyukai seorang pria yang sudah memiliki kekasih. Namun, si wanita ini justru ingin jika dijadikan yang kedua oleh sang pria, dengan kata lain rela dijadikan sebagai simpanan atau selingkuhan.
Cinta itu adalah pemberian Tuhan. Cinta tidak hanya mengandalkan perasaan manusia saja, karena jika demikian akan banyak orang  yang terjebak dalam percintaan yang salah. Kita harus melibatkan Tuhan. Itu berarti, seseorang yang mencintai orang lain haruslah menyelidiki apakah perasaannya itu sudah sesuai dengan kemauan Tuhan dengan aturan-aturanNya atau hanya muncul dari kedagingan saja. Sangat jelas bahwa Tuhan membenci percabulan dan perselingkuhan. Tuhan menginginkan keluarga kristiani menjadi keluarga yang utuh, yang tidak dapat dipisahkan oleh siapapun kecuali kematian. Jika ada seseorang yang meninggalkan pasangannya demi orang lain atau menduakannya, itu merupakan hal yang sangat dibenci oleh Tuhan dan bertentangan dengan kehendak Tuhan.
Bagi yang telah berumah tangga, hindari keterlibatan pribadi dengan pasangan lain. Bagi pemuda dan pemudi yang sedang maupun akan menjalin hubungan, pilihlah untuk menjalani hubungan yang takut akan Tuhan. Hubungan yang dikehendakiNya, adalah adanya kesetiaan dan kekudusan. Ingat! Iblis akan terus mencari celah bagi anak-anakNya agar mereka jatuh dalam pencobaan.
Zakharia 7:9  "Beginilah firman TUHAN semesta alam: Laksanakanlah hukum yang benar dan tunjukkanlah kesetiaan dan kasih sayang kepada masing-masing!"

Tuhan memberkati.

No comments: